EKBISPAR.COM — Hasil Survei Perbankan Bank Indonesia menunjukkan penyaluran kredit baru pada triwulan IV 2024 terindikasi meningkat. Hal ini tecermin dari nilai Saldo Bersih Tertimbang (SBT) penyaluran kredit baru sebesar 97,9% lebih tinggi dibandingkan 80,6% pada triwulan sebelumnya. Berdasarkan jenis penggunaan, peningkatan pertumbuhan kredit baru terindikasi bersumber dari kredit investasi dan kredit modal kerja. Selanjutnya pada triwulan I 2025 penyaluran kredit baru yang diprakirakan tetap kuat dengan prakiraan penyaluran kredit baru SBT sebesar 82,3%.
Standar penyaluran kredit pada triwulan I 2025 diprakirakan sama ketat dibandingkan periode sebelumnya. Hal ini terindikasi dari Indeks Lending Standard (ILS) positif sebesar 0,2. Aspek kebijakan penyaluran kredit yang diprakirakan lebih ketat antara lain plafon kredit, suku bunga kredit, dan premi kredit beresiko.
Hasil survei menunjukkan responden memprakirakan pertumbuhan kredit sampai akhir tahun 2025 tetap optimis, dengan prakiraan pertumbuhan kredit beredar yang kuat. Optimisme tersebut antara lain didorong oleh kondisi prospektif ekonomi dan moneter serta relatif terjaganya risiko dalam penyaluran kredit. (susi)